Hari Santri Nasional 2025, Ketum PERGUNU Soroti Pentingnya Transformasi Pesantren

1 month ago 35

Liputan6.com, Jakarta - Hari Santri Nasional (HSN) jatuh setiap 22 Oktober. Di 2025 ini, peringatan HSN salah satunya dirayakan ribuan santri di Mojokerto.

Sejak pagi, para santri memadati Lapangan Besar Pahlawan Nasional KH. Abdul Chalim, Pacet bersama Pimpinan Pusat Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (PP PERGUNU) dan Pengurus Jaringan Kiai Santri Nasional (JKSN).

​Bertindak sebagai Inspektur Upacara adalah Dr. KH. Ahmad Jazuli, Asisten Kesejahteraan Masyarakat Sekretariat Daerah Provinsi Jawa Timur, yang mewakili Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Dalam amanatnya, Ahmad Jazuli menekankan pentingnya peran santri sebagai garda terdepan dalam menjaga keutuhan bangsa dan kontribusinya dalam pembangunan nasional.

​Usai upacara, dalam sesi pengarahan yang penuh antusiasme, Ketua Umum PERGUNU, Prof. Dr. KH. Asep Saifuddin Chalim, menyampaikan visi besar bagi masa depan pesantren di Indonesia.

​"Transformasi pesantren harus terus dibawa dalam upaya mewujudkan pelayanan pesantren yang aman, nyaman, dan memerhatikan keselamatan santri," ujar Prof. Asep.

Dia juga menekankan bahwa pesantren harus terus meningkatkan mutu keilmuan serta responsif terhadap perkembangan zaman tanpa kehilangan jati diri kekhasannya.

​Kemudian, Asep memanjatkan doa untuk para pemimpin bangsa. "Kami mendoakan kepada Bapak Presiden, Gubernur, dan Bupati agar senantiasa diberikan amanah yang kuat dalam memimpin pemerintahan, guna terwujudnya masyarakat yang adil, makmur, dan sejahtera," tambahnya.

Read Entire Article